Contoh Tesis : Analisis SWOT Dalam Pemasaran Produk Tabungan BNI Taplus Pada PT. BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar (77)

BAB I 
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang Masalah
Perubahan di bidang sosial, budaya, ekonomi, teknologi, politik dan juga dalam persaingan, dapat mempengaruhi bentuk dan keadaan pasar. Karena pasar selalu berubah, maka perusahaan juga harus selalu meningkatkan pelayanannya. Hal yang perlu diperhatikan di sini adalah bagaimana  perusahaan mengambil inisiatif untuk merubah cara pelayanan-nya agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar perusahaan yang menghendaki perubahan.
Demikian halnya di dunia perbankan, dimana dewasa ini dunia perbankan semakin berkembang, hal ini sejalan dengan perubahan di bidang hukum dan teknologi yang cukup berpengaruh terhadap perbankan secara umum. Perusahaan perbankan banyak yang berupaya untuk meningkatkan keterampilan teknologi dalam perencanaan bank, riset dan informasi pasar, program pemasaran bank yang terpadu, hubungan masyarakat dan lain sebagainya. Di pihak nasabah juga terjadi perubahan  akan kebutuhan produk/jasa bank yang diikuti oleh keinginan akan adanya peningkatan kualitas sistem layanan dan kebutuhan akan kanekaragaman layanan bank.
Hal tersebut tidak terlepas dari fungsi terpenting dari bank yakni menjembatani kepentingan kelompok msyarakat yang kelebihan dana  (surplus unit) dengan kelompok masyarakat yang kekurangan dana (defisit unit). Peranan ini lebih dikenal dengan fungsi intermediary dimana kedudukan bank berada di tengah-tengah masyarakat dan sebagai perantara  transaksi yang sangat  penting dalam rangka ikut meningkatkan taraf hidup rakyat. Sebagaimana ditegaskan dalam undang-undang nomor 7 tahun 1992 yang dikemudian dirubah dengan undang-undang  nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan bahwa definisi bank adalah usaha yang menghimpun dana dari masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup rakyat banyak,
Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara, karena jasa-jasanya merupakan sentral bagi efektifnya perekonomian. Dalam arti yang luas, sebuah bank dapat dianggap jantung  hati  dari suatu struktur keuangan yang kompleks. Sebagai intermediary, bank menghimpun dana masyarakat berupa simpanan dalam bentuk giro, deposito dan tabungan yang selanjutnya dana tersebut disalurkan kepada masyarakat berupa pinjaman  atau kredit. Selain itu, bank dapat memberikan layanan berupa jasa-jasa lainnya berupa transfer, letter of credit, bank garansi dan lainnya sebagaimana kelaziman di dunia perbankan.
Dewasa ini, tuntutan masyarakat terhadap dunia perbankan semakin meningkat, dimana masyarakat tidak hanya memandang sebuah bank sebagai sarana untuk menyimpan uang yang lebih aman, namun lebih dari itu, mereka mengharapkan hasil investasi yang lebih tinggi, sehingga menciptakan suasana persaingan antar bank dalam penggalangan dana nasabah yang semakin ketat dan di sisi lain pemerintah membatasi bank dalam memberikan suku bunga produk simpanan tidak melebihi bunga perjanjian Bank Indonesia.
Bagi sebuah bank, tidaklah cukup hanya dengan memberikan jasa-jasa keuangan saja, tetapi yang terpenting adalah bagaimana cara untuk meningkatkan mutu dari pemberian jasa-jasa tersebut. Bank harus beroperasi secara sehat, sehingga kepentingan semua pihak terjaga dan kelanjutan hidup bank terjamin. Hal ini dapat dicapai dengan kebijaksanaan dan praktek-praktek yang berpandangan jauh ke depan.
Perkembangan mutakhir dalam perbankan dewasa ini telah mendorong  Bank Negara Indonesia untuk mencari jasa-jasa (service) baru yang dapat ditawarkan kepada nasabah, hal ini sejalan dengan visi dari Bank Negara Indonesia untuk menjadi bank kebanggaan nasional yang unggul dalam layanan dan  kinerja  serta misi Bank BNI yang berusaha untuk memaksimalkan  stake holder value dengan menyediakan solusi keuangan yang fokus pada segmen pasar korporasi, komersial dan konsumen sebagai salah satu wahana untuk meningkatkan citra Bank Negara Indonesia.
Dalam meningkatkan citra Bank Negara Indonesia sebagai lembaga keuangan perbankan, maka salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menawarkan produk yang dapat memenuhi kepuasan nasabah bank, sebab dengan produk yang sesuai dengan manfaat dan dapat memenuhi harapan nasabah bank maka akan dapat meningkatkan nilai tambah dari produk yang ditawarkan oleh Bank Negara Indonesia. Dengan pentingnya peranan produk yang ditawarkan oleh PT. Bank Negara Indonesia (BNI) maka salah satu jenis produk yang menjadi titik pokok dalam penulisan ini adalah produk Tabungan BNI Taplus merupakan investasi tabungan dalam rupiah.
Dalam kaitannya dengan uraian tersebut di atas, maka produk BNI Taplus merupakan salah satu produk unggulan Bank Negara Indonesia yang berbasis tabungan yang dipasarkan kepada nasabah guna dapat meningkatkatkan jumlah nasabah produk tabungan.
Dalam melakukan pemasaran produk Taplus PT. BNI menghadapi dua faktor internal dan faktor eksternal bank. Faktor internal bank dalam SWOT adalah meliputi kekuatan dan kelemahan Bank Negara Indonesia dalam melakukan pemasaran produk Tabplus, sedangkan faktor eksternal yang meliputi peluang dan ancaman bagi perusahaan, seperti munculnya pesaing baru dengan kekuatan manajemen yang lebih baik, meningkatnya daya tawar pamasok, daya tawar pembeli yang dapat memberikan tingkat harga produk maupun tingkat suku bunga yang kompetitif, hadirnya produk substitusi perbankan dan semakin ketatnya kompetisi dengan meluncurkan produk yang menarik dengan promosi yang gencar dengan tujuan untuk memenuhi harapan dan keinginan nasabah, potensi pasar dan budaya masyarakat terhadap produk tersebut.
Dengan adanya analisis faktor eksternal dan internal dalam pemasaran produk Taplus maka kinerja pemasaran produk tabungan dalam tahun terakhir mengalami peningkatan, dengan adanya peningkatan dalam kinerja pemasaran maka PT. Bank BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar perlu mengambil langkah-langkah strategi pemasaran. Hal ini dimaksudkan untuk dapat mengetahui keunggulan, kelemahan, ancaman dan peluang yang akan dihadapi oleh PT. Bank BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar dengan perusahaan perbankan lainnya.
Bertitik tolak dari uraian yang dikemukakan di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti masalah Analisis SWOT dengan memilih judul  : “ Analisis SWOT Dalam Pemasaran Produk Tabungan BNI Taplus Pada PT. BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar.”
Klik Download Untuk mendapatkan File Lengkap


1 komentar:

  1. Dengan adanya analisis faktor eksternal dan internal dalam pemasaran produk Taplus maka kinerja pemasaran produk tabungan dalam tahun terakhir mengalami peningkatan, dengan adanya peningkatan dalam kinerja pemasaran maka PT. Bank BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar perlu mengambil langkah-langkah strategi pemasaran. Hal ini dimaksudkan untuk dapat mengetahui keunggulan, kelemahan, ancaman dan peluang yang akan dihadapi oleh PT. Bank BNI (Persero) Tbk Cabang Makassar dengan perusahaan perbankan lainnya Jam Buka Bank BNI

    BalasHapus

Download Tesis Gratis

Cara Seo Blogger