Instansi Kantor Pelayanan Terpadu
Satu Pintu (KPTSP) Kabupaten Blitar adalah merupakan suatu instansi pemerintah yang
mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam pengurusan
perizinan dan non perizinan, terkait dengan usaha ataupun kegiatan lainnya yang
dilakukan oleh masyarakat yang memerlukan legalitas dari pemerintah. Kualitas
pelayanan yang diberikan oleh KPTSP disertai dengan semangat kerja dari pegawai
yang ada akan sangat mempengaruhi kepuasan dari masyarakat yang dilayaninya.
Pelayanan yang berkualitas serta semangat kerja yang tinggi tentunya akan
memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan pemerintah daerah.
Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisis, (1) pengaruh kualitas pelayanan dan semangat kerja pegawai
pada KPTSP Kabupaten Blitar secara simultan terhadap kepuasan masyarakat yang
dilayaninya, (2) pengaruh kualitas pelayanan dan semangat kerja pegawai pada KPTSP
Kabupaten Blitar secara parsial terhadap kepuasan masyarakat yang dilayaninya,
(3) diantara dua variabel tersebut manakah yang mempunyai pengaruh dominan
terhadap kepuasan masyarakat yang dilayaninya.
Jenis penelitian ini menggunakan
metode survei dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Penelitian survei yang
dimaksud adalah bersifat menjelaskan hubungan kausal dan menggunakan pengujian
hipotesis. Jenis penelitian survei ini memfokuskan pada pengungkapan hubungan
kausal antar variabel dengan tujuan memisahkan pengaruh langsung dan pengaruh
tidak langsung suatu variabel penyebab terhadap variabel akibat. Variabel
sebab-akibat tersebut adalah : Kualitas Pelayanan (X1), Semangat Kerja Pegawai
(X2) terhadap Kepuasan Masyarakat Yang
Dilayani (Y).
Berdasarkan dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa : (1) terdapat
pengaruh yang signifikan antara Kualitas Pelayanan (X1) dan Semangat Kerja
Pegawai (X2) terhadap Kepuasan Masyarakat Yang Dilayani (Y) dengan nilai Fhitung
sebesar 119,306 dengan nilai signifikan sebesar 0,000, (2) secara parsial X1 berpengaruh secara signifikan terhadap Y hal
ini dibuktikan dengan nilai t value sebesar
10,594, dengan taraf signifikasi sebesar 0,000, sedangkan secara parsial X2
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Y hal ini dibuktikan dengan nilai t
value sebesar 0,246, dengan taraf
signifikasi sebesar 0,806, (3)
sedangkan dari kedua variabel tersebut yang paling dominan mempengaruhi
terhadap Y adalah variabel Kualitas Pelayanan (X1) dengan nilai beta X1 sebesar
0,829 lebih besar jika dibandingkan dengan nilai beta pada variabel Semangat
Kerja Pegawai (X2) sebesar 0,019.
Berdasarkan temuan dari
penelitian tersebut disarankan kepada : (1) pegawai KPTSP untuk dapat lebih
meningkatkan lagi semangat kerjanya sehingga dapat lebih meningkatkan kepuasan dari
masyarakat yang dilayaninya, (2) Kepala KPTSP agar dapat mengusulkan penambahan
personil, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal, (3) perlu
adanya penaambahan sarana penunjang kegiatan oprasional lapangan, seperti mobil
oprasional sehingga dapat memperlancar pelayanan kepada masyarakat, (4) perlu
adanya peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia berupa pelatihan-pelatihan
khususnya dibidang pelayanan masyarakat, (5) perlu adanya penghargaan kepada
pegawai KPTSP misalnya berupa peningkatan jenjang karier maupun peningkatan
kesejahteraan sehingga dapat memacu peningkatan semangat kerja pegawai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar